Antisipasi Penyebaran Covid-19 Varian Delta di Riau, Legislator PDIP Minta Pemerintah Pusat Bantu Pelacakan

  • Bagikan
Antisipasi Penyebaran Covid-19 Varian Delta di Riau, Legislator PDIP Minta Pemerintah Pusat Bantu Pelacakan
image_pdfimage_print

Realitarakyat.com – Provinsi Riau yang mejadi provinsi akses masuk dari luar negeri sangat rawan terserang Covid-19. Apalagi dengan varian covid baru Delta yang sangat berbahaya dan mematikan.

Menanggapi hal itu, Anggota DPR RI daerah pemilihan Riau, Effendi Sianipar mendesak Pemerintah pusat segera membantu satuan tugas (Satgas) Covid-19 Riau melakukan pelacakan virus varian berbahaya itu dengan menggunakan Whole Genome Sequencing (WGS).

“Penyebaran Covid-19 di Riau masih belum terkendali, sekarang Provinsi Riau dinyatakan sebagai daerah yang sensitif penyebaran Covid-19 varian Delta. Untuk itu Pemerintah pusat melalui kementerian terkait, tolong segera bantu melakukan pelacakan virus Covid-19 varian Delta itu di Provinsi Riau. Sekali lagi tolong dibantu Satgas Covid-19 di Riau,” ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (9/7/2021).

Hal itu disampaikan Effendi, mengingat sebelumnya Gubernur Riau Syamsurizal mengeluhkan sulitnya mendatangkan alat Whole Genome Sequencing (WGS) untuk mendeteksi Covid-19 varian Delta di Provinsi Riau. Menurutnya, keluhan itu harus segera ditanggapi oleh Pemerintah pusat. Dengan membatu penanganan penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau, baik dengan suplai alat pendeteksi Covid-19 serta kebutuhan obat-obatan.

Terhadap kondisi Provinsi Riau yang saat ini dinyatakan sebagai daerah sensitif terhadap penyebaran Covid-19 varian Delta oleh Menteri Kesehatan. Effendi Sianipar, memohon kepada seluruh masyarakat di Provinsi Riau untuk meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kepada seluruh masyarakat di Riau, saya sangat memohon mari kita semua tingkatan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan. Selalu pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan kurangi beraktivitas di luar rumah,” pinta politisi PDI-Perjuangan yang kini menjabat sebagai Anggota Komisi IV DPR RI itu.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berencana mendatangkan alat Whole Genome Sequencing (WGS) untuk mendeteksi varian Delta di Provinsi Riau.

Hal itu menindaklanjuti arahan Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin yang mengingatkan tujuh provinsi di luar Pulau Jawa, termasuk juga Provinsi Riah akan ancaman penularan Covid-19 varian Delta yang pertama kali ditemukan di India.

Atas arahan Menkes, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar langsung menggelar pertemuan terbatas dengan Forkopimda Riau untuk antisipasi penyebaran varian Delta dan kemungkinan akan mendatangkan pengadaan alat pendeteksi varian Delta.

“Kita sudah bahas tadi dengan Forkopimda Riau tentang langkah pencegahan kemungkinan adanya Covid-19 varian baru (Delta) di Riau,” kata Gubri, Selasa (6/7/2021).

Hanya saja, lanjut Gubri, persoalannya saat ini Laboratorium Biomolekuler Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Riau belum bisa mendeteksi varian baru.

“Karena itu, ada kemungkinan untuk menyediakan alat yang baru untuk mendeteksi itu (varian Detla),” sebut Gubri di Kantor Pengadilan Tinggi Pekanbaru, Riau.[prs]

 

  • Bagikan