547 Pasien Meninggal saat Isoman, Jabar Tertinggi

Realitarakyat.com – Kelompok relawan LaporCovid-19 mengungkap 547 pasien covid-19 meninggal saat melakukan isolasi mandiri (isoman). Jumlah tersebar di penjuru daerah, namun yang terbanyak berada di Jawa Barat.

Data tersebut didapati LaporCovid-19 melalui laporan warga pada mereka, informasi di media sosial, dan berita di media massa. Data ini tidak mencerminkan situasi kasus di lapangan secara langsung atau real time.

“Angka tidak menggambarkan penambahan persis hari ini, karena temuan hasil lacak kematian juga tetap dicatat walaupun tanggal kejadian kematian sudah lewat selagi masih dalam rentang bulan Juni 2021 dan seterusnya,” demikian keterangan LaporCovid-19.

LaporCovid-19 mencatat ada 209 orang yang meninggal ketika isoman di Jawa Barat.

Kemudian 104 orang meninggal di Yogyakarta, 65 orang di Banten, 63 orang di Jawa Timur, 51 orang di DKI dan 36 orang di Jawa Tengah. Data ini diperbaharui hingga Rabu (13/7) pagi.

Jika dilihat berdasarkan kabupaten/kota, Bekasi menempati urutan pertama dengan jumlah pasien isoman yang meninggal dunia.

Jumlahnya mencapai 83 orang. Kemudian di Sleman ada 64 orang, Kabupaten Tangerang ada 41 orang, Kabupaten Bogor ada 40 orang, Tasikmalaya ada 23 orang, dan Gresik ada 21 orang.

Secara terpisah, Menteri Kesehatan mengakui pelaksanaan isoman saat ini masih mendapati banyak permasalahan, utamanya karena banyak pasien yang seharusnya dirawat rumah sakit tapi kehabisan tempat tidur.

“Kita juga mengamati banyak sebenarnya yang tidak perlu masuk rumah sakit, sudah masuk rumah sakit, sehingga buat rumah sakit penuh,” tutur Budi dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR.

Budi mengatakan rumah sakit cenderung lebih senang menerima pasien dengan gejala ringan karena biaya klaim yang dipukul rata, sementara penanganan lebih mudah dari gejala berat.(ilm)