Seluruh RS Rujukan Covid-19 di Kota Depok Sudah Penuh

Realitarakyat.com – Data kasus harian Gugus Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Depok pada 20 Juni 2021, ada pertambahan sebanyak 653 kasus positif Covid-19.

Sehingga total kasus aktif saat ini dibuka 4.241 kasus atau 7.75 persen dengan tingkat positif mencapai 38.29 persen.

“Tingkat positif di Depok mencapai 38,29 persen,” kata Wali Kota Depok Muhammad Idris, di Depok, Senin (21/6/2021).

Hal ini berimbas kepada tingkat keterisian (BOR) rumah sakit di kota itu. Dimana untuk ruang ICU tingkat keterisian mencapai 96 36 persen dan ruang isolasi mencapai 86,37 persen.

“Rumah sakit rujukan pasien Covid-19 penuh semua,” ujarnya.

Sementara itu, informasi yang berhasil dihimpun RRI.co.id, di Kelurahan Ratujaya, Kecamatan Cipayung, ada 7 warga terpapar Covid-19 yang antri mendapatkan tempat rujukan.

“Tim kami sudah berhubungan langsung dengan keluarga dan pasien pak. Tim sedang mencarikan rujukkan pak, tapi harap bersabar karena saat ini belum ada yang menerima, semua rumah sakit,” tutur Ketua RW02 Kelurahan Ratujaya.

Karena terlalu lama menunggu, sedangkan suami FT berisinial HS sudah tidak berdaya di tempat tidur rumahnya. FT akhirnya inisiatif berobat ke RSU Zahira, Jagakarsa, Jaksel, mendapat hasil setelah lab.

“Trombosit suamiku turun, aku ngga tau harus nunggu berapa lama respon gugus tugas Depok. Daripada ngga jelas, aku langsung ke IGD RSU Jahira,” ujar FT.

Pasangan suami istri HS dan FT terpapar Covid-19 pada 18 Juni 2021. Kedua anak pasangan ini yang ada dirumah juga belum dilakukan test swab PCR hingga saat ini.(Din)