BPIP dan DPR Tingkatkan Kerja Sama Aktualisasi Pancasila

Realitarakyat.com – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sepakat meningkatkan kerja sama mengaktualisasi Pancasila dalam pembentukan peraturan perundang-undang.

Kesepakatan itu tertuang dalam Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang telah diteken oleh Kepala BPIP Yudian Wahyudi dan Ketua DPR Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada hari ini, Senin (21/6/2021).

“Melalui penandatanganan Nota Kesepahaman ini, saya berharap dapat mewujudkan kerja sama yang baik dalam rangka institusionalisasi dan internalisasi nilai-nilai Pancasila dalam pembentukan peraturan perundang-undangan,” kata Yudian saat memberikan kata sambutan.

Dia menjelaskan bahwa internalisasi nilai-nilai Pancasila dalam pembentukan peraturan perundang-undangan dapat berupa pelaksanaan penelitian, pengkajian, sosialisasi, dan kegiatan lainnya dalam rangka penguatan nilai-nilai Pancasila.

Menurutnya, kolaborasi yang kokoh dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila berdasarkan semangat gotong royong sesuai tugas dan fungsi BPIP dan DPR bisa terjalin bila hal tersebut terlaksana.

Yudian berharap, kerja sama ini juga dapat bermanfaat dalam penyusunan RUU BPIP yang masuk di dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2021.

“Ini juga guna mendorong RUU tentang BPIP yang ditetapkan sebagai prolegnas 2021 agar segera bisa disahkan Badan Legislasi [Baleg] DPR,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Puan menyambut baik kerja sama antara lembaga pimpinannya dengan BPIP ini. Ia pun mengajak MPR dan DPD ikut menjalin kerja sama dengan BPIP dalam penguatan nilai Pancasila.

“Semangat nota kesepahaman ini untuk memastikan ada nafas Pancasila dalam setiap peraturan perundangan-undangan dari Gedung Senayan ini. Bukan hanya DPR, kami juga mengimbau agar MPR dan DPD untuk bisa melaksanakan kerja sama seperti yang sudah kami lakukan di gedung DPR ini,” ujarnya.

Ketua DPP PDIP itu juga berharap BPIP terus melaksanakan sosialisasi dan kerja sama dengan berbagai pihak untuk menguatkan Pancasila sebagai bintang penuntun kehidupan berbangsa dan bernegara.

Puan menilai BPIP perlu menjadi garda terdepan dalam menjaga dan mengembangkan pemikiran yang memperkuat Pancasila.

Menurutnya, semua pihak harus yakin bahwa selama Pancasila ada di hati orang Indonesia maka selama itu, Indonesia akan terus ada.[prs]