Syukuran HUT ke-21 Apeksi: Ini Pesan Jokowi kepada 98 Wali Kota se-Indonesia

Realitarakyat.com – Presiden Joko Widodo mengingatkan peranan Wali Kota yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) dalam penanganan COVID-19 dan juga memulihkan perekonomian nasional.

“98 Wali Kota yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) memiliki peranan besar dalam mengatasi penanganan COVID-19 di Tanah Air dan juga memulihkan perekonomian nasional,” kata Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara syukuran HUT ke-21 Apeksi secara virtual, Selasa (25/5/2021).

Jokowi menambahkan, APEKSI harus dapat bersinergi dengan Pemerintah Pusat dalam menekan penyebaran COVID-19. Selain itu, mantan Wali Kota Solo itu juga meminta 98 Wali Kota yang tergabung di APEKSI mengoptimalkan dana APBD untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Dana APBD harus dioptimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan di daerah,” tegas Jokowi.

Ketua Dewan Pembina APEKSI Bima Arya Sugiarto mengatakan, kolaborasi antara Apeksi dengan Apkasi bisa mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Selain itu, Apkasi juga membantu menyosialisasikan program-program pemerintah.

“Peran itu tetap akan kita lakukan, membantu pemerintah agar kebijakan dipahami dan sampai kepada semua stakeholder. Namun, ke depan Apeksi tidak hanya sebagai bagian sosialisasi tapi juga referensi dari kebijakan prembangunan nasional,” kata Bima Arya.

Menurut Bima, menggerakkan kota-kota dengan kekuatan ide dan kekuatan data adalah mimpi yang sempurna. Kata dia, kota harus dikembangkan oleh ide dan juga the power of data.

“Kita lihat bagaimana perencanaan yang matang dan data yang kuat bisa gerakkan kota dengan lebih cepat. Hari ini kita lihat semua harus berbasiskan data, kita pelajari angka di mana-mana. Kebutuhan kita untuk memahami menggunakna data jauh lebih relevan dibandingkan masa-masa sebelumnya. Karena itu, Apeksi akan fokus untuk bangun jaringan datakota yang akan jadi referensi kebijakan di masa depan,” ujar Bima. (ndi)