Realitarakyat.com – NASA kembali mencoba menerbangkan helikopter Ingenuity di Mars, Senin (19/4/2021) besok.
Sebelumnya, NASA gagal menerbangkan helikopter itu yang kemungkinan disebabkan oleh masalah teknis. Penundaan penerbangan ini telah berlangsung lebih dari sepekan.
Perjalanan helikopter mini itu akan menjadi penerbangan pertama di planet lain dan sepenuhnya dikendalikan dari Bumi. Misi ini akan membantu NASA memperoleh data tak ternilai tentang kondisi di Mars.
“NASA menargetkan secepatnya Senin, 19 April, untuk penerbangan pertama Helikopter Mars Ingenuity,” badan antariksa itu melaporkan Sabtu (17/4/2021).
Data akan kembali ke Bumi, “beberapa jam setelah penerbangan otonom,” yang akan lepas landas sekitar pukul 3:30 pagi (07:30 GMT atau 14:30 WIB), kata NASA.
Perjalanan pertama Ingenuity awalnya ditetapkan hari Minggu (11/4) lalu. Tapi penerbangan ditunda setelah potensi masalah muncul selama uji kecepatan tinggi rotor helikopter seberat 1,8 kilogram itu.
NASA menyebut operasi helikopter yang belum pernah dilakukan itu sangat berisiko. Penerbangan di Mars sangat menantang lantaran kondisi atmosfer yang berbeda dengan Bumi. Atmosfer Mars sangat tipis, kurang dari satu persen tekanan atmosfer bumi.
Helikopter tiba di Mars dengan menumpang di bagian bawah rover Perseverance, yang mendarat pada 18 Februari.
Setelah helikopter terbang, Ingenuity akan mengirimkan data teknis dari hasil penjelajahan Perseverence. Data itu lantas akan dikirim kembali ke Bumi.
Misi helikopter di Mars setara dengan pesawat terbag bertenaga pertama di Bumi hasil kerja Wright bersaudara pada tahun 1903 di Kitty Hawk, North Carolina, AS. Sepotong kain dari pesawat itu telah diselipkan di dalam Ingenuity untuk menghormati prestasi itu.[prs]
