Realitarakyat.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiapkan 10 ribu alat rapid tes antigen untuk para pengungsi banjir bandang Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan alat itu disiapkan guna mencegah penularan covid-19 di pengungsian.
“Rapid tes antigen 10 ribu test kit,” kata Raditya dalam jumpa pers daring, Minggu (4/4/2021).
Raditya menyampaikan BNPB akan tetap mengedepankan protokol kesehatan selama menanggulangi bencana banjir di Flores. Mereka tak ingin penanganan pandemi diabaikan saat ada bencana alam.
Dia mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan selama di pengungsian. Raditya juga menekankan pesan yang sama kepada para relawan di lokasi bencana banjir bandang Flores Timur.
“Mohon dukungan semua pihak, termasuk dukungan para relawan dan teman-teman media, tetap mematuhi protokol kesehatan demi keselamatan kita semua,” ujarnya.
Selain alat tes covid-19, BNPB juga mengirim sejumlah logistik, seperti seribu masker kain, seribu masker medis, 2.000 sarung, dan 3.000 selimut. BNPB juga mengirim 1.002 paket makanan cepat saji, 1.002 paket makanan tambahan gizi, dan 1.002 paket makanan lauk pauk.
Banjir bandang menghantam Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Minggu (4/4) dini hari. Banjir melanda sejumlah desa usai hujan lebat di kabupaten itu.
Hingga Minggu (4/4), korban jiwa telah mencapai 41 orang. Sebanyak 9 orang luka-luka dan 27 orang masih hilang.[prs]
