Politik
Nazaruddin Gabung Ke Demokrat KLB, Kubu AHY: Bebas-bebas Saja

Realitarakyat.com – Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin kabarnya resmi bergabung dengan pengurus Partai Demokrat kubu Kongres Luar Biasa (KLB). Menanggapi hal itu, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat kubu AHY Kamhar Lakumani mengakui tak masalah, karena itu dalam demokrasi siapa saja bisa direkrut.
“Bebas-bebas aja mereka merangkul siapapun untuk bergabung dalam gerombolan gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat yang telah menyelenggarakan KLB abal-abal,” kata Kamhar kepada wartawan, Sabtu (27/3).
Menurut Kamhar, dalam politik seseorang akan memutuskan untuk bergabung ke satu partai politik, apabila partai tersebut benar. Pasalnya, kepengurusan Partai Demokrat Moeldoko merupakan kepengurusan abal-abal yang bertentangan dengan AD/ART tahun 2020.
“Menurut hemat kami, semua yang waras yang mengedepankan akal sehat dalam berpolitik, tentu tak akan berminat,” ucapnya.
Kamhar mengaku heran dengan pengklaiman Moeldoko Cs, bahwa langkah pengambilalihan kepemimpinan lewat Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memperbaiki Partai Demokrat. Sementara langkah mereka sudah bertentangan dengan AD/ART Partai Demokrat.
“Gerombolan ini mengklaim berniat baik untuk Partai Demokrat,” jelasnya.
“Mereka menggerogoti Partai Demokrat dengan berbagai kebohongan, manipulasi, termasuk pengkhianatan dengan menjadi kaki tangan Moeldoko dengan melakukan KLB abal-abal yang ilegal, dan inkonstitusional,” tegasnya.
Sebelumnya, M. Nazaruddin memutuskan untuk bergabung dengan Partai Demokrat kubu Moeldoko. Sementara itu, Juru Bicara Partai Demokrat kubu Moeldoko Muhammad Rahmad menjelaskan pihaknya tidak alergi terhadap Nazaruddin yang diketahui pernah tersangkut kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang.[prs]